9 Komponen Mobil yang Harus Mendapatkan Service Berkala
Oli Mesin dan Filter Oli Komponen mobil yang satu ini memang tak boleh luput dari perhatian Anda. Idealnya, oli mesin mobil diganti setelah Anda menempuh jarak 1.000 km pertama. Oli berfungsi untuk melumasi mesin agar proses pembakaran berlangsung sempurna. Jadi, jangan sampai kinerja oli menurun drastis atau bahkan habis karena tidak pernah diganti. Selain oli, filter oli juga patut mendapatkan perhatian yang sama. Karena filter oli yang kotor tentu tak dapat melakukan proses penyaringan secara maksimal.
Busi Busi berperan penting sebagai pemantik pada kendaraan bermotor. Meskipun bentuknya kecil, fungsinya memang sangat besar. Busi yang kotor membuat Anda kesulitan menyalakan mobil. Bahkan, mobil Anda akan semakin boros bahan bakar bila Anda tidak pernah mengganti busi dengan yang baru. Busi yang mulai kotor bisa dibersihkan. Namun, proses penggantiannya tetap harus dilakukan setelah mobil Anda menempuh jarak 20.000 km.
Filter Udara Banyak orang menganggap bahwa filter udara hanya perlu dibersihkan secara rutin. Hal tersebut tidak sepenuhnya salah. Membersihkan filter udara secara teratur memang efektif menghemat bahan bakar. Filter udara harus dibersihkan setiap kali mobil menempuh jarak 10.000 km. Anda patut mengganti filter udara setelah menempuh jarak 40.000 km. Terutama bila Anda sering melintasi jalanan yang berdebu. Filter udara yang terlalu kotor akan menghambat suplai udara ke ruang pembakaran mobil. Akibatnya, pembakaran berlangsung kurang sempurna dan penggunaan bahan bakar malah semakin boros.
Aki Salah satu tanda bahwa aki mobil harus diganti adalah sistem alarm mobil yang mati. Selain itu, biasanya dashboard mobil juga tidak mau menyala hingga lama-kelamaan Anda pun sulit menyalakan mesin mobil. Air pada aki basah harus ditambah secara teratur. Selain itu, aki basah maupun aki kering mesti diganti setiap tahun. Jangan sampai kinerjanya telanjur melemah hingga akhirnya membuat mobil Anda mogok saat dikendarai.
Filter AC Jangan mengabaikan komponen mobil yang satu ini. Hingga kini masih banyak orang yang berpikir bahwa filter AC tak perlu dibersihkan atau diganti. Karena kondisi kabin mobil selalu bersih. Padahal, filter AC juga menampung banyak kotoran yang tak kasat mata. Filter AC yang kotor atau rusak akan menyebabkan kinerja AC terganggu. Maka AC pun terasa tidak dingin dan mengganggu kenyamanan Anda. Oleh sebab itu, Anda mesti rutin membersihkan filter AC dan menggantinya setiap kali mobil menempuh jarak 20.000 km.
Kampas Rem Fungsi kampas rem sangat krusial bagi mobil. Fungsi pengereman didukung oleh komponen kampas rem yang berkualitas. Seiring dengan bertambahnya usia pemakaian mobil, kanvas rem bisa menipis dan menyebabkan sejumlah gangguan. Ada beberapa ciri yang menunjukkan kalau kampas rem mobil mesti segera diganti, yaitu bunyi berdecit saat mengerem, jumlah minyak rem yang berada di bawah batas normal, dan injakan rem yang lebih dalam dari biasanya. Kanvas rem yang sudah menipis akan menyebabkan gesekan antar komponen logam dan mengurangi jumlah minyak rem pada reservoir. Sebaiknya kanvas rem rutin dicek dan mendapatkan penggantian setiap jarak tempuh 20.000 km.
Kampas Kopling Selain kampas rem, kampas kopling juga butuh perhatian. Kampas kopling berfungsi mengirimkan tenaga mesin ke ban. Biasanya kanvas kopling relatif cepat menipis karena kondisi jalanan yang rusak. Salah satu ciri kampas kopling yang harus diganti adalah bau khas kopling yang timbul saat Anda mengerem di tanjakan. Kanvas kopling sebaiknya diganti setelah mobil menempuh jarak 10.000 km hingga 50.000 km.
Lampu Proses penggantian lampu mobil tentu tidak sulit. Semakin sering Anda mengendarai mobil, maka biasanya semakin pendek pula usia lampu mobil. Pemasangan lampu mobil harus dilakukan secara benar agar lampu tersebut awet dan tidak menyebabkan bahan bakar mobil menjadi boros. Biasanya lampu mobil sudah mulai meredup bila digunakan selama 1,5 tahun. Jadi, Anda harus lekas menggantinya dengan yang baru supaya tidak mengganggu performa mobil.
Ban Mobil Kondisi ban mobil juga harus diperhatikan secara seksama. Terutama bila Anda sering melewati jalanan yang rusak atau menanjak. Tekstur ban mobil yang mulai menipis akan menyebabkan daya geseknya berkurang. Akibatnya, mobil jadi kesulitan bermanuver dan risiko kecelakaan pun semakin besar. Anda mesti memilih ban mobil baru sesuai dengan karakteristik mobil. Ban mobil depan bisa digantikan dengan ban belakang. Sehingga ban belakang mendapatkan ban baru. Siklus ini harus dilakukan secara teratur demi menjaga kualitas ban mobil. Jangan sampai Anda berkendara dengan mobil yang bannya sudah tipis dan rentan pecah.
Selain sembilan komponen penting tersebut, service mobil berkala juga wajib dilakukan setiap 40.000 km. Biasanya mobil harus mendapatkan service besar agar kondisinya kembali prima. Proses pengecekannya pun dilakukan secara detail agar tidak ada komponen yang luput dari perhatian. Merawat mobil sebenarnya tidak sulit kalau Anda sudah mengetahui segala kebutuhannya. Jadi, rawatlah mobil secara telaten supaya performa mobil kesayangan dapat mendukung segala aktivitas Anda.
Mengisi bahan bakar saat tangki hampir kosong adalah kebiasaan yang umum dilakukan oleh banyak pengemudi. Namun, kebiasaan ini ternyata memiliki beberapa risiko yang perlu diperhatikan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa sebaiknya menghindari kebiasaan ini dan apa saja dampak buruk yang bisa terjadi.
Speed table, atau dikenal juga sebagai raised crosswalk atau raised speed table, adalah perangkat lalu lintas yang dirancang untuk mengurangi kecepatan kendaraan di area tertentu. Bentuknya seperti gundukan datar yang lebih panjang daripada speed bump atau speed hump. Speed table memiliki beberapa fungsi penting dalam pengelolaan lalu lintas dan keselamatan jalan.
Penting untuk dicatat bahwa, meskipun prinsip-prinsip perawatan sepeda motor matic serupa dengan sepeda motor biasa, motor matic dengan sistem karburator atau injeksi bahan bakar memerlukan perawatan yang lebih teliti.